Anis Dan Tugu Sepeda Nya.
Tugu Sepeda, Yang Penting Anies Punya Peninggalan Untuk DKI Sebelum Lengser

Setiap kepala daerah biasanya punya sesuatu yang bisa dibanggakan ketika sudah lengser. Sebuah karya yang bermanfaat untuk masyarakat. Sebuah peninggalan yang ikonik yang membuat masyarakat bangga. Tanpa karya yang bermanfaat untuk masyarakat biasanya membuat kepala daerah kurang terkenang dan berkesan di hati masyarakat.
Sutiyoso, salah satu gubernur DKI Jakarta yang terkenal dengan panggailan Bang Yos punya peninggalan yang bermanfaat untuk warga DKI. Pada tanggal 15 Januari 2004, Bang Yos meluncurkan sistem angkutan massal dengan nama bus TransJakarta atau lebih populer disebut Busway sebagai bagian dari sebuah sistem transportasi baru kota. Setelah sukses dengan Koridor I, pengangkutan massal dikembangkan ke koridor-koridor berikutnya. Ia juga mencetuskan mengembangkan sistem transportasi kota modern juga segera melibatkan subway dan monorel.
Fauzi Bowo, gubernur DKI yang menjabat dari tahun 2007-2012 juga punya peninggalan yang bermanfaat untuk masyarakat DKI. Salah satu terobosan yang dibuat oleh Fauzi Bowo salah satunya adalah membangun Kanal Banjir Timur (KBT). Hasil Positif dari pembangunan KBT adalah melindungi kurang lebih 20,125 Ha wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara dari ancaman banjir serta melindungi 2,7 juta jiwa warga Jakarta dari ancaman banjir.
Jokowi adalah gubernur DKI Jakarta yang menjabat hanya sekitar dua tahun, yaitu pada kurun waktu 2012-2014. Namun dalam waktu yang singkat itu, Jokowi meninggalkan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat DKI Jakarta. Salah satu terobosan Jokowi adalah membangun pembangunan Angkutan Massal Cepat (MRT) yang pada tanggal 10 Oktober 2013 diresmikan oleh Jokowi. Padahal sebelumnya proyek ini sempat tertunda selama bertahun-tahun. Kemudian, pada tanggal 16 Oktober 2013, Jokowi juga meresmikan pembangunan jalur hijau Monorel Jakarta sepanjang sebelas kilometer.
Ahok, gubernur DKI Jakarta yang mungkin paling kontroversi juga meninggalkan banyak sekali karya yang bermanfaat untuk masyarakat DKI Jakarta. Ahok mewariskan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak, Layanan Kesehatan Ketuk Pintu Layani dengan Hati, Pembenahan Trotoar, Pembangunan Rumah Sakit Umum Kecamatan tipe D, Jembatan Pedistrian Manggarai, Lenggang Jakarta, Penertiban Kalijodo, dan Relokasi Kampung Pulo. Karya Ahok yang paling fenomenal yaitu Simpang Susun Semanggi dimana Ahok mampu membangun tanpa APBD.
Sebagai gubernur DKI, Anies tentu tidak mau kalah dari gubernur-gubernur DKI sebelumnya. Jangan sampai ketika dirinya lengser tidak meninggalkan sesuatu yang bisa dikenang masyarakat DKI. Minimal kalau orang melihat sesuatu di Jakarta, akan mengatakan itu karya Anies. Oleh sebab itu, Anies harus meninggalkan sesuatu di Jakarta. Meskipun saat kampanye Anies mengaku akan fokus membangun SDM dibanding insfrastruktur, namun nampaknya berubah haluan saat menjadi gubernur. Sebab, Anies mungkin berfikir harus ada peninggalan yang nampak dan bisa dilihat banyak orang.
Namun karena mungkin tak bisa bekerja, Anies membangun sesuatu yang tidak bermanfaat buat warga DKI Jakarta. Anies seperti membangun monumen mati yang tidak jelas manfaatnya untuk apa. Anies membangun tugu sepeda dengan anggaran 800 juta rupiah. Disebut-sebut tugu sepeda itu tak hanya sebagai tempat selfie, tugu itu bisa menjadi ikon baru Jakarta. Tugu sepeda tersebut dibangun juga dianggap sebagai penanda bahwa DKI Jakarta ingin sepeda tak lagi menjadi alat olahraga saja tetapi juga sebagai alat rekreasi dan alat transportasi.
Tugu sepeda sebenarnya hanya salah satu proyek tidak jelas manfaatnya untuk apa, namun menghabiskan anggaran cukup besar. Sebelum tugu sepeda, Anies telah membangun sesuatu yang tidak jelas manfaatnya untuk apa.
Anies membangun bambu getah getih di sekitar bundaran HI. Patung bambu yang mirip orang sedang wik wik itu disebut oleh Anies sebagai karya seni tak ternilai. Anies juga mendirikan batu yang disebut Gabion yang tidak jelas manfaatnya untuk apa, juga mengecat genting rumah warga, serta sederet hal-hal aneh lain yang dibangun oleh Anies.
Sebenarnya Anies punya proyek rumah DP 0 rupiah. Jika sukses, proyek rumah DP 0 rupiah bisa menjadi maha karya Anies yang membuatnya dikenang masyarakat. Namun sayangnya, proyek ini gagal total. Anies salah membuat perhitungan dalam merealisasikan proyek ini.
Kesimpulannya, soal tugu sepeda, ini adalah tentang bagaimana agar Anies dikenang oleh warga DKI. Jangan sampai setelah lengser, Anies tidak meninggalkan apa-apa di DKI Jakarta.
*****
pacefanindi.blogspot.com
@bicaramampap
Komentar
Posting Komentar