"KARMA BUAT REZIQ"



HUKUM KARMA BUAT  REZIQ

BAGIAN 1.
Rizieq ini adalah sosok yang pernah menjadi playmaker dalam memenjarakan Ahok. Sosok Ahok yang begitu baik, di dalam kepemimpinannya selama 3 tahun sebagai gubernur DKI Jakarta, harus hancur lebur karena isu SARA rasis yang digaungkan oleh Rizieq pendukung Anies.
Ahok dipenjara, diberikan jeratan hukum, dan dalam tekanan massa pada saat itu, Ahok harus dipenjara. Namun sebelum Ahok dijebloskan ke dalam penjara, dia pernah bertitah, yang kalimatnya sampai saat ini terngiang-ngiang. Dia akan membuktikan satu per satu orang yang menzaliminya, akan dibuat malu.
Dan ternyata benar, satu per satu kena karma. Satu per satu dipermalukan oleh Tuhan. Penulis malas membahas satu per satu siapa saja yang kena karma. Tapi ada satu tokoh, yang terkena karma busuk dari apa yang ia pernah kerjakan. Dialah Rizieq. Yang sekarang kasus hukumnya berlapis-lapis.
Dia ini orang yang sudah jatuh, tertimpa tangga dan kalang kabut. Sejak Ahok dipenjara, Rizieq ini orang yang paling kasihan selain Anies. Rizieq ini terjerat kasus sex chat yang membuatnya menjadi tersangka. Akhirnya ia tidak pernah memenuhi panggilan polisi saat ditetapkan jadi tersangka oleh polisi.
Ketika ia mau dijemput paksa, mendadak ia sudah teleport ke Arab untuk kabur dan katanya umroh. Ternyata dia sekeluarga umrohnya bertahun-tahun cuy. Selama bertahun-tahun itu, Rizieq dan keluarga seringkali dikabarkan bakalan pulang. Program penjemputan Rizieq pun dilakukan beberapa kali.
Tapi pada akhirnya, gagal. Gagal maning, gagal maning. Pendukungnya yang juga merupakan pendukung Anies yang rasis itu juga sudah ada di bandara, duduk-duduk. Kekuatan Rizieq saat itu masih besar. Dia masih banyak pendukungnya. Sentimen yang dibuat kepada minoritas seperti Ahok masih kental.
Masih banyak orang-orang yang tidak suka dengan Ahok. Bermodalkan ketidaksukaan dengan Ahok, mereka tetap besar dan kuat. Kuat bukan karena Rizieq, tapi karena Ahok. Hahaha. Bikin malu. Tapi karma Ahok tetap dirasakan oleh Rizieq. Dia tidak bisa pulang. Harga diri ke mana cuy?
                        ***

BAGIAN 2.
Akhirnya status tersangka Rizieq soal kasus sex chat pun dihentikan. Penyelidikan dihentikan, disetop. Ditangguhkan sementara. Tapi itu juga tetap nggak bikin Rizieq pulang. Mungkin benar kali ya? Hahaha. Virtual banget gak sih?
Lalu singkat cerita alias long story short, kita melihat bagaimana kubu yang selama ini ada di sebelah Rizieq, justru satu per satu lari. Si pecundang pilpres 2 kali Prabowo jadi menteri, Gerindra mulai balik arah. Fadli Zon dibuang dari wakil ketua Gerindra dan semua favor to the odd kepada Rizieq.
Rizieq terkatung-katung di Arab. Dalam keterpurukannya, dia pun sempat didatangi oleh orang-orang penting. Foto haha hihi. Tapi itu saja, selesai. Sedangkan Ahok keluar penjara, langsung jadi komisaris utama Pertamina. Karma Ahok masih ada di diri Rizieq.
Dia dapat janji surga. Di tengah pandemi, dia pulang dan dijemput oleh laskar bayaran. Yang ormasnya sekarang sudah dibubarkan meski susah. Ormas radikal itu menjemput Rizieq, tanpa protokol kesehatan. Anaknya dikawinkan. Tanpa protokol kesehatan, Anies pun bagi-bagi masker di sana.
Kemudian, Anies sempat datang, ke rumah Rizieq bersama Tengku Zul si orang pecatan MUI. Semua mulai panik, termasuk penulis. Wah. Kalau Rizieq pulang dan disambut tanpa adanya penegakan hukum, negara ini sangat dipermalukan. Tapi ternyata tidak. Tuhan itu adil.
Karma Ahok semakin nyata. Rizieq ternyata dijerat pasal penghasutan, dan kerumunan. Bukan sekadar urusan kerumunan, melainkan merasa diri besar, menghasut-hasut masyarakat untuk menghancurkan kredibilitas Polri. Akhirnya TNI Polri pun bersinergi.
Sobek baliho Rizieq. Menandakan kemenangan simbolis negara ini terhadap provokator. Ahok santai-santai saja sambil kasih bensin Pertamina ke pengikut Rizieq. Demo kan butuh bensin. Hahaha. Kena karma abis asik.
Rizieq ini ibarat sudah jatuh, tertimpa tangga, dan sekarang terguling-guling. Dia ini sudah kadung nanggung. Tambah lagi melawan hukum. Contempt of court. Semoga saja di negara ini ada undang-undang yang mengatur orang-orang yang merusak kehormatan hukum. Karma Ahok ini nyata. (*)-/e-r.

              @bicaramampap
      pacefanindi.blogspot.com

  lanjutkan komenta mu di bawah:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catharina