KEPITING TAPAL KUDA
Warna biru pada darah kepiting ini berasal dari tembaga yang ada di dalam darah. Pada manusia, atom besi di dalam darah memberi warna merah gelap.
Namun bukan warnanya yang membuat ilmuwan tertarik.
Darah kepiting ini mengandung zat kimia khusus yang menangkap bakteri dengan cara melakukan pembekuan.
Darah ini bisa mendeteksi adanya bakteri bahkan ketika jumlahnya sangat sedikit. Bagian yang membeku ini digunakan untuk membuat sarana pengetesan bakteri.
Untuk spesies dari Amerika, alat tes ini diberi nama Limulus Amebocyte Lysate (LAL), sedangkan dari spesies asal Asia diberi nama Tachypleus Amebocyte Lysate (TAL).
Namun bukan warnanya yang membuat ilmuwan tertarik.
Darah kepiting ini mengandung zat kimia khusus yang menangkap bakteri dengan cara melakukan pembekuan.
Darah ini bisa mendeteksi adanya bakteri bahkan ketika jumlahnya sangat sedikit. Bagian yang membeku ini digunakan untuk membuat sarana pengetesan bakteri.
Untuk spesies dari Amerika, alat tes ini diberi nama Limulus Amebocyte Lysate (LAL), sedangkan dari spesies asal Asia diberi nama Tachypleus Amebocyte Lysate (TAL).
Komentar
Posting Komentar